Ingin melihat salah satu dari tiga air terjun terkenal di dunia? Iquazu tempatnya. Air terjun ini mempunyai kedahsyatan dan keindahan panorama dengan Sungai Niagara (perbatasan Amerika Serikat dan Kanada) dan Victoria yang berlokasi di Sungai Zambezi, antara Zambia dan Zimbabwe.
Air terjun Iquazu ini merupakan suatu fenomena alam yang spektakuler dan paling indah.Meskipun untuk mengunjungi Iquazu harus menempuh perjalanan jauh, karena letaknya berada di balik belahan bumi. Sesungguhnya, Iquazu tepatnya berlokasi di Amerika Selatan, tak jauh dari titik tiga perbatasan: Brasil, Argentina, dan Paraguay.
Menurut catatan geologis, ratusan ribu tahun lalu, di tempat ini terjadi transformasi gesekan tektonik yang menciptakan ngarai atau canyon raksasa . Hal ini membuat patahan dasar sungai yang menimbulkan beda tinggi, menyebabkan lahir air terjun Iquazu.
Nama Iquazu ini berasal dari bahasa Indian Guarani yang berarti “air besar”.Di Iquazu, terbentuk ngarai berbentuk tapal kuda.Volume air terbesar jatuh dari ketinggian sekitar 90 meter, yang membentuk sebuah kawah di dasar sungai. Pelangi sering nampak di tempat ini, begitu pula kabut penuh percikan air.
Menurut catatan geologis, ratusan ribu tahun lalu, di tempat ini terjadi transformasi gesekan tektonik yang menciptakan ngarai atau canyon raksasa . Hal ini membuat patahan dasar sungai yang menimbulkan beda tinggi, menyebabkan lahir air terjun Iquazu.
Nama Iquazu ini berasal dari bahasa Indian Guarani yang berarti “air besar”.Di Iquazu, terbentuk ngarai berbentuk tapal kuda.Volume air terbesar jatuh dari ketinggian sekitar 90 meter, yang membentuk sebuah kawah di dasar sungai. Pelangi sering nampak di tempat ini, begitu pula kabut penuh percikan air.
Daerah disekitar Iquazu dijadikan Taman Nasional. Di Taman Nasional itu, dibangun berbagai prasarana untuk para pengunjung, tersedia jalur jalan untuk bus wisata.Juga terdapat jalur jalan kereta api kecil khusus untuk wisatawan, sehingga pengunjung tidak perlu berjalan kaki untuk berkeliling dan menikmati taman nasional ribuan hektar.
Debit sungai Iquazu rata-rata sebesar 1.800 meter kubik/det. Di Iquazu terdapat 275 air terjun kecil dengan ketinggian masing-masing 40-80 meter. Di sekitar Iquazu juga terdapat berbagai jenis satwa yang jarang ditemui di daerah lain, seperti burung tukan, burung khas America yang langka.
Melihat fenomena alam itu, suatu pemandangan yang sangat menarik. Tak heran, ribuan orang berdatangan tiap hari sekadar ingin menyaksikan dan mengabadikan kebesaran alam itu melalui berjuta-juta foto. Pada 1986, obyek wisata Iquazu tercatat dalam daftar UNESCO sebagai sebuah warisan alam (heritage) untuk seluruh Umat Manusia.
Melihat fenomena alam itu, suatu pemandangan yang sangat menarik. Tak heran, ribuan orang berdatangan tiap hari sekadar ingin menyaksikan dan mengabadikan kebesaran alam itu melalui berjuta-juta foto. Pada 1986, obyek wisata Iquazu tercatat dalam daftar UNESCO sebagai sebuah warisan alam (heritage) untuk seluruh Umat Manusia.