Mobil Esemka laku manis sepanjang pameran Esemka di solo techno park, surakarta. udah beberapa ratus orang isi formulir pesanan mobil tipe sport utility vehicle ( suv ) serta pick up itu. Sepanjang pameran Esemka di solo techno park, ada 500-an formulir pemesanan yang diisi, kata humas pt solo manufaktur kreasi, dwi budi martono, di sela pameran, senin, 12 november 2012.
Ada beberapa calon konsumen yang segera menghubungi Direktur PT. SMK Sulistyo Rabono atau penanggung jawab produksi Joko Sutrisno sebagai membeli Esemka Rajawali atau Bima. Menurut Sulistyo, keseluruhan ada kurang lebih 2.000 unit Esemka yang udah dipesan. pemesan udah komitmen sebagai menyerahkan duit isyarat lantas rp 2 juta, tuturnya.
Tak hanya isyarat lantas, pemesan perlu menyerahkan duit muka sedikitnya 30 % dari harga mobil. Sulistyo menuturkan harga jual Esemka Rajawali rp 130-140 juta, namun Esemka bima tidak kira-kira lebih rp 80 juta. dia menjanjikan inden mobil Esemka amat lama 6 bln.. kuartal pertama 2013, assembling line udah selesai. lantas pada bln. ke-6, mobil udah dapat di terima pembeli, tuturnya.
Gagasannya produksi dikerjakan di solo techno park serta ditempat rekanan pt smk di cikarang, bekasi. Sebagai langkah awal, kapasitas produksi diperkirakan 10-20 unit per bln.. selanjutnya kapasitas produksi dapat ditingkatkan sampai jadi sedikitnya 200 unit per bln..
Tak hanya itu, ada ide membangun pabrik perakitan di kurang lebih solo. kala pt smk sedang mengincar area seluas 10 hektare di boyolali. Seumpama lancar, ditargetkan pabrik perakitan di boyolali dapat dibangun awal 2013 sebagai mendukung menambah kapasitas produksi Esemka dengan total.
Sulistyo menuturkan, beberapa pemesan yaitu kelompok umur entrepreneur kecil menengah serta koperasi. Harga Esemka yang relatif terjangkau amat mungkin entrepreneur kelompok umur ini memperoleh mobil operasional sebagai usaha.